Capítulo 188: Pesan Dari Dunia Lain

"Tunggu," ucap Maya kemudian. "Yang dikatakan oleh ibu kamu soal 'berangkat' itu, apa ya?" tanya Maya

"Ibu memang nggak bilang soal berangkat itu maksudnya berangkat ke mana," jawab Budi. "Tapi entah kenapa aku ngerasa yakin kalau yang dimaksud oleh ibu adalah berangkat ke Gaia."

Maya semakin tercengang. "Berangkat ke ... Gaia?" tanya Maya. "Tapi kan ... kamu ... kita semua yang sudah mendaftar ke Gaia belum ada yang diumumkan lolos seleksi ...?"

"Nah, itu dia." Budi mengangguk. "Itulah makanya aku jadi berpikir kalau ... kalau yang aku dapatkan tadi itu bukanlah ingatan masa lalu. Dan ... sepertinya juga bukan dari masa sekarang. Tapi bahkan ... bahkan itu adalah pesan dari masa depan!" ucap Budi terbata karena bingung bagaimana hendak mengungkapkannya.

"Hmm ... benar juga ya," gumam Maya. "Kalau hanya dikatakan pesan di masa sekarang, kenapa ibu kamu sepertinya udah yakin banget kalau kamu pasti akan lolos seleksi dan berangkat ke Gaia, ya?