Capítulo 162: Kemenangan Pertama Manusia

Mereka yang ditunggu oleh Evan akhirnya tiba. Dua orang datang sebagai utusan dari tim pengintai. Kedua pria itu mengatakan kalau mereka berhasil menuntaskan masalah di tempat yang mereka curigai.

"Lalu apa yang kau dapatkan di sana?" tanya Evan.

"Para manusia yang disembunyikan, mayoritas dari mereka adalah budak manusia, sisanya orang-orang yang sengaja tinggal di Kota Horn," jawab tim pengintai tersebut, membuat Evan lebih bersemangat untuk menyelamatkan mereka.

Evan segera memerintahkan Ludwig untuk mengirim pasukan tambahan ke sana. Para manusia itu pasti berjumlah banyak dan perlu perlindungan ekstra. Pemuda itu tidak ingin mereka terluka atau bahkan sampai meregang nyawa.

"Baiklah. Akan kulakukan, Tuan," tegas Ludwig, tertunduk patuh seraya mulai berjalan meninggalkan tempat tersebut.

"Mungkin kita membutuhkan medis lebih banyak, soalnya beberapa dari mereka ada yang terluka akibat penyiksaan," ungkap pria pengintai itu.