Capítulo 254: Bab 253. Sebuah Takdir

Bab 253.

Walau banyak orang yang meremehkan dan juga menjatuhkanku. Namun aku selalu berkata seperti ini kepada mereka yang mencoba untuk merendahkan aku dengan kata-kata busuk yang keluar dari mulut mereka.

"Hijrah? Udah deh nggak usah sok-sokan hijrah. Ingat nggak masa Lalu kamu itu buruk banget dan juga kelam. Jadi nggak usah sok-sokan mau hijrah mendingan balik aja lagi ke diri kamu sebelumnya jadi cewek yang bodoh!"

Ketika aku mendengarnya aku sangat marah. Aku yakin bahwa laki-laki berbicara seperti itu terhadapku memang tidak pantas untuk diperjuangkan apalagi sampai menjadi pendamping hidupku.

"Kayaknya emang bener ya. Allah itu maha baik dan juga adil. Liat deh sekarang dia lagi ngasih tahu ke aku kalau kamu itu nggak pantas buat dijadiin suami apalagi pasangan hidup. Orang di mana-mana ngedengar kalau ceweknya pengen hijrah, mereka pasti bakalan dukung dan ikut lagi hijrah kalau memang benar cinta. Tapi tidak dengan kamu."