Capítulo 78: KEJUJURAN

"Jadi ...."

"Ya. Dia ... anak itu adalah anakmu," jawab Saskia sambil menundukkan wajahnya.

Siang tadi, mereka baru saja kembali ke Jakarta. Dan, Saskia dengan mantap mengatakan kepada Rivan dan juga Kartika jika ia akan membuka kebenarannya pada Maxime.

"Kenapa kamu tidak mengatakan semua ini sejak awal? Aku ... maafkan aku, Sas. Aku sudah membuatmu melewati semua ini sendiri. Bahkan kamu harus melahirkan tanpa suami."

Saskia hanya terisak, ia membiarkan Maxime memeluknya.

"A- aku hanya takut. Aku ...."

"Sttt ... sudahlah. Kita akan melewati semua ini bersama. Apa aku boleh bertemu dengan Leo?"

"Dia pasti sudah tidur. Besok aku akan mempertemukan kamu dengan anak kita," jawab Saskia.

Saat ini mereka memang tengah berada di apartemen pribadi Saskia. Winda dan keluarga Saskia sengaja memberikan ruang kepada Saskia dan Maxime untuk bicara berdua saja.

Sementara itu di rumah sakit