Capítulo 296: Maafkan Ibuku

"Apa Ayah tidak bisa memaafkan ibu?" tanya Putri Chylindria dengan suara isakan yang menyela ucapannya.

Gadis itu terlihat sedang bersimpuh di depan singgasana, tempat sang Ayah atau Raja Emmerick sekarang berada saat ini. Menangisi nasib sang ibu kandung yang telah melahirkan dirinya, dengan linangan air mata. Bagaimana tidak? Jika peradilan yang di adakan hari ini memberikan sebuah keputusan pilu bagi wanita yang dulunya memiliki pengaruh besar pada Kerajaan Adanrille tersebut.

Azhura … yang menghilangkan gelar wanita tertinggi sebagai seorang Ratu Kerajaan Adanrille, karena perbuatannya sendiri. Berdasarkan keputusan dari berbagai pihak, menetapkan jika wanita itu akan mendapatkan hukuman pancung yang akan di laksanakan besok siang. Semua itu melewati berbagai pertimbangan semua yang berhadir pada acara peradilan tersebut. Sehingga keputusan tidak mutlak di miliki oleh sang Raja sendiri saja.