Capítulo 285: Janji Orang tua dan Anak.

Di bawah langit biru, sekumpulan anak kecil keluar dari ruang kelasnya. Segala canda tawa menghiasi taman kanak kanak.

Beberapa anak bermain perosotan. Beberapa anak lagi mereka berkumpul menikmati bekal yang ia bawa. Celoteh anak lima tahun terdengar lucu dan menggemaskan.

Kadang, apa yang mereka katakan seolah tidak masuk akal. Dan sering kali apa yang mereka ucapkan seolah seperti orang yang sudah dewasa saja.

Anak kecil itu daya tangkapnya sangat tajam. Apa yang ia dengar dapat langsung ia terima. Sehingga sering kali mereka berbicara pada temannya dengan apa yang pernah mereka dengar.

" Kata Ibuku, kalau makan itu gak boleh sambil ngomong. Nanti keselek loh," ucap salah seorang anak pada temannya.

" Tapi aku gak keselek kok," jawab temannya.

Anak kecil selalu berkata dengan kalimat 'katanya katanya dan katanya'. Karena memang mereka adalah sebuah pendengar yang baik dari orang dewasa atau lingkungan sekitarnya.