Beberapa jam kemudian, Mona sudah terbangun dari tidurnya dan langsung bangkit dari tidur, dia merentangkan tangannya untuk meluruskan tulang tulang yang sejak tadi terasa pegal.
Riko tentu saja terus memperhatikan tingkah laku mana yang menurutnya sangat lucu.
"Udah tidurnya, duh kelihatannya banyak sekali?"Riko menghampiri Mona.
Mona hanya tersenyum sambil merentangkan tangannya dan memeluk tubuh tegap memilih calon suaminya itu.
Sedangkan Mamah Riko, yang mendengar suara anaknya berbicara pun, sontak langsung bangun dari tidurnya.
Hal yang pertama kali memberi kulihat adalah pemandangan di mana mona memeluk anaknya yang sedang berdiri.
Mama Riko tersenyum sambil menggelengkan kepalanya.
Mereka tidak pernah mengenal tempat untuk saling menyayangi.
"Ehem, ini rumah sakit loh, di sana ada pasien yang sedang terbaring lemah, kok kalian masih sempat-sempatnya pelukan?" Mama Rico melirik kearah anaknya.