Capítulo 145: Saksi Aborsi

Pagi ini Vira harus menghadiri jadwal meeting dengan klien yang sudah membuat janji dari beberapa hari yang lalu. 

Vira turun dari mobil, setelah meparkir mobil ditempat biasanya ia parkir, dengan mengenakan blazer kotak-kotak hitam putih dipadukan dengan rok plisket serta sepatu boots hitam yang menambah ke cocokan style kantor Vira saat ini. Ia turun dari mobil dan mendorong keras pintu mobilnya

Vira berjalan menuju ke dalam kantor dengan menjinjing tas hitam kerjanya. Tiba-tiba ia merasakan ada yang menarik tangannya dan menghentikan langkahnya masuk ke dalam kantor. 

"Apa-apaan sih jes kamu tarik-tarik saya !" Vira kaget atas kedatangan Jesica secara tiba-tiba dari arah belakang

"Aku tidak bisa menahannya lagi. Hari ini kamu akan menjadi saksi terbunuhnya janin yang ada didalam kandunganku ini !"

"Maaf ya jes, aku tidak ada waktu lagi untuk meladeni kamu." Vira mencoba menghindar dari Vira. Namun Jesica menghadang langkahnya tidak mau membiarkan Vira pergi begitu saja.