Capítulo 91: Menyadari Kesalahan

Sementara itu Lia yang sudah tiba di kelasnya, dengan datar nampak sudah siap untuk berbaur kembali bersama geng SS yang sudah berkumpul di sana. Bobby yang melihat kedatangan Lia, langsung bangkit dari duduk lalu menghampiri sambil merangkul pundak sang sahabat.

"Lia, tadi gimana motornya? Maaf banget nggak bisa bantu ya, aku masih tidur hehe. Udah beres? Makanya jadi agak telat dateng ya?" langsung saja Bobby berucap secara bertubi-tubi yang sejujurnya saja membuat Lia merasa kesal dan juga sumpek.karena itulah, dia lebih memilih diam dan tak menanggapi ucapan Bobby. Lalu saat merasa cukup dengan basa-basi tersebut, Lia melepas rangkulan sang pemuda dan duduk di kursinya.

Amanda dan Riyan yang melihat gelagat kurang bersemangat dari Lia, langsung saja merapatkan posisi duduknya di dekat sang gadis. 

"Duh, kenapa pada mepet? Udah sana, bentar lagi dosennya dateng," titah Lia dengan nada kesal.