Baixar aplicativo
45.57% Story of Holland / Chapter 175: Holland van Devries : Kecemasanku Terhadap Mama

Capítulo 175: Holland van Devries : Kecemasanku Terhadap Mama

"Sayangnya kau yang selalu banyak bertingkah, Marysa. Suara rengekanmu yang keras, air matamu yang selalu membanjiri pipi dan ingusmu yang selalu keluar membuat orang tertawa, bukan mengasihanimu," ejekku. Lagi-lagi dia memasang wajah marah. Kali ini matanya memerah dan terdapat air mata yang menggenang.

"Ada apa denganmu? Mengapa matamu memerah? Apakah kau ingin menangis?" tanya Arnold sambil menyentuh pipi Marysa. Marysa menepisnya.

"Diamlah!" ketus Marysa. Arnold melirikku. Kami pun menahan tawa saat dia mencoba menahan air mata yang hendak terjatuh.

"Menangislah, Marysa! Kau itu anak cengeng, kau tidak bisa menahan air mata yang sudah menggenang di matamu itu," kataku.

"AAA ...." Kami menutup telinga kami karena teriakan Marysa yang sangat keras. "Mama, Papa, HOLLAND JAHAT! DIA MENGEJEKKU!" pekiknya. Aku, Arnold dan Tuan Sebastiaan menertawakan teriakan Marysa. Tangisannya pun pecah bersamaan dengan teriakan itu.


Load failed, please RETRY

Presentes

Presente -- Presente recebido

    Status de energia semanal

    Rank -- Ranking de Poder
    Stone -- Pedra de Poder

    Capítulos de desbloqueio em lote

    Índice

    Opções de exibição

    Fundo

    Fonte

    Tamanho

    Comentários do capítulo

    Escreva uma avaliação Status de leitura: C175
    Falha ao postar. Tente novamente
    • Qualidade de Escrita
    • Estabilidade das atualizações
    • Desenvolvimento de Histórias
    • Design de Personagens
    • Antecedentes do mundo

    O escore total 0.0

    Resenha postada com sucesso! Leia mais resenhas
    Vote com Power Stone
    Rank NO.-- Ranking de Potência
    Stone -- Pedra de Poder
    Denunciar conteúdo impróprio
    Dica de erro

    Denunciar abuso

    Comentários do parágrafo

    Login