Rasa penasaran dan khawatir kian menyelimuti hati keduanya, dan tak tentu arah sekarang.
Walau berusaha menata perasaan nya.
Waktu terus berlalu membuat mereka gelisah. Dan terus mondar-mandir.
Setelah beberapa lama akhirnya Seorang Dokter dan perawat keluar dari ruangan UGD, Aditya langsung berdiri dan menghampiri Dokter itu di ikuti Leo juga. "Dok gimana keadaan pasien?" Aditya langsung to the point.
"Syukurlah darah nya sudah berhenti saya sudah menjahit nya, tapi pasien harus banyak istirahat karena kehilangan cukup banyak darah."
"Syukurlah Dok."
"Tapi untunglah luka nya tidak terlalu lebar sepertinya pukulan benda tumpul bukan benda tajam." Ucap Dokter itu.
Aditya langsung memicingkan matanya. "Pukulan benda tumpul Dok? Gadis itu terjatuh bukan di pukul." ucap Aditya
"Oh begitu. Maaf saya berargument begitu. Saya kira itu akibat pukulan karena pukulan nya tepat di atas kepala."