Capítulo 170: PART 170

Waktu berlalu, menjelang pukul tengah malam Catherine yang masih berkutat dengan pekerjaannya mendengar suara ketukan di pintu masuk rumahnya. Entah siapa yang malam-malam begitu mengunjungi rumahnya. Catherine pun penasaran dan mencoba mengintip dibalik gorden. Dia tercengang ketika melihat Nio lah yang berdiri di depan pintu rumahnya.

Catherine pun bergegas membuka pintu. Baru saja dia akan bicara mengapa Nio ada di rumahnya di jam malam begini? Tetapi aroma alkohol tercium sangat pekat dari tubuh Nio. Catherine juga baru sadar, mata dan wajah Nio cukup merah. Apakah Nio mabuk? Pikir Catherine.

"Apa aku boleh masuk? Aku malas pulang ke rumah," ucap Nio.

Catherine yang masih diselimuti rasa bingung pun lantas membuka pintu lebih lebar, dia mencoba memapah Nio tetapi Nio menahannya.

"Aku masih sadar dan bisa berjalan sendiri, tenang saja," ucap Nio.