Capítulo 88: Bab 88. Perjodohan

Suara ketukan pintu membuat mereka menghentikan aktifitas ini. Jino masih berpakaian rapi, tapi Lisa sudah telanjang bulat. Saat Jino beranjak dari kasur untuk membuka pintu, Lisa juga beranjak menuju kamar mandi. Tanpa memungut pakaian yang dilempar sembarang oleh Jino.

"Ada apa? " tanya Jino setelah membuka pintu ternyata yang berada dihadapannya adalah calon suami Lisa. Yaitu Renno.

"Aku menunggu calon istriku." jawab Renno dengan tatapan datar, sepertinya lelaki ini sangat dingin. Jika dilihat dari tampang memang tampan juga, umur juga sudah dewasa. Tapi, Jino ragu jika lelaki itu akan menjaga Lisa.

"Lisa lagi mandi, tunggu aja di bawah." ujar Jino.

"Tapi, aku--" ucapan Renno terpotong.

"Sudahlah, tunggulah dibawah. Nanti kami menyusul." ucap Jino.