Baixar aplicativo
58.82% Hidup Beralaskan Duri / Chapter 140: Arini Tidak Sadarkan Diri

Capítulo 140: Arini Tidak Sadarkan Diri

Assalamualaikum!" Arini membuka pintu seraya mengucapkan salam. Lalu Sang Ibu datang dari arah dapur dan menghampiri Arini juga Riadi.

"Nenek!" teriak Radit dan juga Arinda yang berlari ke arah Sang Nenek. Nenek pun merangkul kedua cucuknya.

Riadi dan Arini mencium tangan Sang Ibu. Namun dengan tatapan sinis.

"Bu ... Aku mau menitipkan Arinda dan juga Radit. Boleh kan Bu?" tanya Arini.

Sang Ibu pun mencetuskan ucapan nya, "Kenapa anak-anak tidak di bawa saja, sih?"

"Maaf Bu, kali ini aku mohon bantuan Ibu. Karena aku dan Arini butuh waktu bersama. Kami juga di Bandung bersama Kak Chintya dan juga suaminya," bujuk Riadi.

Lalu, Ibu pun terpaksa. Bukan karena tidak mau dititipkan anak-anak, tapi Sang Ibu hanya kesal dengan kondisi Riadi.

Riadi dan Arini mengucapkan terima kasih pada Sang Ibu karena mau direpotkan oleh Arini dan juga Riadi. Mereka pun pergi menggunakan mobil yang Riadi sewa pada jasa rental mobil.

Bandung, pukul 8 malam.


Load failed, please RETRY

Presentes

Presente -- Presente recebido

    Status de energia semanal

    Rank -- Ranking de Poder
    Stone -- Pedra de Poder

    Capítulos de desbloqueio em lote

    Índice

    Opções de exibição

    Fundo

    Fonte

    Tamanho

    Comentários do capítulo

    Escreva uma avaliação Status de leitura: C140
    Falha ao postar. Tente novamente
    • Qualidade de Escrita
    • Estabilidade das atualizações
    • Desenvolvimento de Histórias
    • Design de Personagens
    • Antecedentes do mundo

    O escore total 0.0

    Resenha postada com sucesso! Leia mais resenhas
    Vote com Power Stone
    Rank NO.-- Ranking de Potência
    Stone -- Pedra de Poder
    Denunciar conteúdo impróprio
    Dica de erro

    Denunciar abuso

    Comentários do parágrafo

    Login