Capítulo 205: SALING MENDUKUNG

Dia menyentuh kain yang menutupi bahunya dan merentangkan bagian atas punggungnya. "Aku memotong kemeja lain, dan aku memotong bagian atas lengan baju ketiga, yang memberikan sedikit kulit, di sini." Dia menangkup sisi bahuku saat dia mengatakan itu. "Aku suka kemeja yang terlihat normal di balik jaket, tetapi kemudian memiliki unsur kejutan."

"Kamu brilian. Kamu tahu itu?"

Dia tertawa kecil dan berkata, "Tidak mungkin."

"Aku serius."

Meskipun dia bergumam, "Kamu bias," dia tampak tersanjung. Pemain akordeon sudah mulai lagi, dan Gading turun dari pangkuanku dan menendang sepatunya. Kemudian dia mengulurkan tangannya kepadaku dan berkata, "Ayo berputar lagi di lantai dansa."

Kami menari melalui tiga lagu, dan kemudian pemain akordeon anonim kami menyelesaikan setnya dengan memainkan lagu pengantar tidur selamat malam dan terdiam. Kami bertepuk tangan lagi, dan kemudian Gading berkata, "Kurasa kita harus pergi. Nyonya Perty mungkin ingin istirahat malam ini."