Adrian tersenyum melihat mobil van yang baru saja masuk melalui gerbang rumahnya. Mobil itu terparkir tepat di depan pintu utama istana Susilo. Dua orang yang duduk di jok belakang mobil langsung keluar setelah pintu di bukakan.
Jeki keluar sambil menggendong bayi perempuan dengan memakai baju serba merah juga bandana kuning di kepalanya. Bayi perempuan berusia sekitar satu tahunan itu kelihatan tidak menangis sama sekali, dia hanya diam sambil menatap Adrian yang berdiri di depan pintu.
Jeki membawa bayi itu ke hadapan Adrian, memberi bukti bahwa bayi yang dia ambil benar-benar bayi Abian dan Ayla. Iya, itu adalah langkah terakhir setelah Jeki ketahuan oleh Iren. Dan malam ini Adrian memutuskan untuk menyuruh Jeki pulang.