Capítulo 154: TEKA-TEKI BUDI

Ayla adalah istri yang selalu menunggu kepulangan suaminya. Ini bahkan sudah lebih dari jam empat sore, padahal biasanya Abian akan pulang sebelum waktu ashar tiba jika dia tidak ke kantor. Sementara Ayla tahu, kalau hari ini Abian sengaja meluangkan waktunya untuk menyelesaikan urusannya dengan Angga dan juga Darma.

Sebenarnya Ayla sangat penasaran dengan keperluan Abian menemui Darma. Sejak awal Ayla mengundang Darma ke rumah ini, dia juga sudah tahu kalau Abian tidak begitu menyukai teman baik papanya itu.

Aneh nggak, sih kalau Abian tiba-tiba jadi bersikap baik pada Darma, apa lagi sampai mengajak lelaki itu untuk bertemu di luar rumah. Padahal jelas banget kalau Abian itu nggak suka sama Darma. Apa mungkin gara-gara ada Angga, Abian jadi segan buat bersikap nggak suka sama Darma?

Pertanyaan itu terus mutar-mutar di kepala Ayla, membuat dia jadi kepikiran sendiri. Si kembar sudah tidur setelah mandi sore tadi, dan sekarang dia masih duduk di atas sajadah sambil memakai mukena.