Capítulo 282: DENDAM BARA DAN PAK YANTO

Dua hari yang lalu, dimana aku baru saja kontrol kesehatan pada dokter, Farida pulang di antar seorang lelaki dengan motor jam sebelas malam. Saat itu kondisinya gerimis, dan bang Fahri mendengar pembicaraan Farida di telepon setelah dia pulang.

[Kamu tenang saja, sekuat apapun mbak El melarang kita untuk berhubungan, aku akan tetap percaya padamu] terdengar Farida bicara di balik dinding, tepat di depan kamar bang Fahri.

[Iya, aku janji akan bantu kamu. Asalkan kamu juga janji tidak akan pernah meninggalkanku]

Disitu bang Fahri sudah berpikir ke arah yang lain, apa lagi setelah dia mendengar Farida akan membantu lelaki yang bicara di seberang telepon dengannya untuk membantu dia menyelesaikan masalahnya dengan Aisyah.

Menurut cerita yang kudengar dari bang Fahri, lelaki itu memiliki masalah tersendiri dengan Aisyah. Ayahnya, yang tak lain adalah pak Yanto juga ingin membalas dendam pada Aisyah dan Habib.