Baixar aplicativo
17.64% My wife is a boy / Chapter 18: Di jemput Mas Panji

Capítulo 18: Di jemput Mas Panji

Ada waktu untuk berharap

Dan ada waktu untuk berhenti

Ada masa untuk memperjuangkan

Namun ada juga untuk mengiklaskan

Ajeng duduk seorang diri di halte bus yang tidak jauh dari lokasi kampusnya.Ia meluruskan kedua kakinya lalu menyandarkan punggungnya pada tiang halte. Gadis bersurai panjang itu mengeluarkan ponsel dari dalam tas.

Jarinya menekan tombol power dan seketika layar ponsel menyala menampilkan foto dua orang yang sangat mirip meski tidak kembar.Ajeng tersenyum tipis menatap kerah layar ponsel miliknya.

"Maafin kakak"gumamnya.

Jari lentik Ajeng beralih membuka menu kontak lalu mencari nama orang yang bisa ia hubungi untuk menjemputnya.

Jari Ajeng berhenti menggulir layar ponsel saat ia membaca nama Panji. Membaca nama itu ia jadi teringat kejadian siang tadi di kampus saat Panji mengantarnya. Tanpa di sangka di saat yang sama ia bertemu dengan Algis dan teman-temannya.

Saat itu Ajeng bisa menangkap rasa canggung dan sedih dari tatapan mata adiknya.


Load failed, please RETRY

Presentes

Presente -- Presente recebido

    Status de energia semanal

    Rank -- Ranking de Poder
    Stone -- Pedra de Poder

    Capítulos de desbloqueio em lote

    Índice

    Opções de exibição

    Fundo

    Fonte

    Tamanho

    Comentários do capítulo

    Escreva uma avaliação Status de leitura: C18
    Falha ao postar. Tente novamente
    • Qualidade de Escrita
    • Estabilidade das atualizações
    • Desenvolvimento de Histórias
    • Design de Personagens
    • Antecedentes do mundo

    O escore total 0.0

    Resenha postada com sucesso! Leia mais resenhas
    Vote com Power Stone
    Rank NO.-- Ranking de Potência
    Stone -- Pedra de Poder
    Denunciar conteúdo impróprio
    Dica de erro

    Denunciar abuso

    Comentários do parágrafo

    Login