Capítulo 52: Kembalinya Ayah Bondan

Setelah menabrak orang yang berjalan didepannya, Bunda Arin hampir saja terjatuh. Beruntung orang yang ditabraknya segera menahan tubuh Bunda Arin, sampai akhirnya Bunda Arin dapat terselamatkan.

"Uh, syukurlah. Hampir saja aku jatuh," ucap Bunda Arin.

"Bunda," ucap orang itu. Bunda langsung membelalakan matanya saat tahu siapa orang tersebut.

"Ayah, ahh ... kangen. Ayah, Bunda kangen," manja Bunda Arin.

"Sejak kapan Bunda jadi manja kayak gini?" goda Ayah Bondan.

"Hmm ... sejak Ayah ninggalin Bunda sangat lama. Lama sekali sampai Bunda rasanya mau mati terbunuh rindu," ucap Bunda Arin yang langsung diikuti tawa Ayah Bondan.

"Ahaha ... Bunda, sejak kapan Bunda jadi seperti ini? Ayah ga nyangka Bunda jadi bucin," tutur Ayah Bondan yang tidak mengira istrinya akan jadi seperti anak muda yang sedang jatuh cinta.

"Sudah Bunda bilang, sejak, Ayah pergi lama," sahut Bunda Arin.