Capítulo 289: Iqbal Version part 74

Bela pingsan karena melihat iqbal dibawa polisi. Untungnya sasya dengan sigap menahan tubuh bela. Cantika memanggil perawat untuk menolah bela. Bela dibawa ke ruang pemeriksaan. Dokter sedang ada didalam ruangan bela untuk memeriksa.

Cantika dan sasya diluar menunggu dokter keluar. Sasya mencoba menghubungi suaminya untuk memberitahu tentang iqbal. Sementara sasya meminta cantika untuk menelfon alexa untuk menemani di rumah sakit. Dia dan rafael nanti akan mengurus soal iqbal.

Rafael masih ada di kantot bersama bisma. Tadinya ada meeting, tapi ponsel rafael berdering. Rafael melihat kalau itu dari sasya, takut penting rafael pun mengangkatnya.

"Halo sayang, ada telfon?" tanya rafael lewat telfon.

"Iqbal mas. Dia dibawa polisi. Dia mabuk terus nyetir dan kecelakaan tunggal." kata sasya dari rumah sakit.

"Belanya pingsan liat iqbal dibawa polisi. Kamu ke rumah sakit ya, kita ke kantor polisi buat urus soal iqbal." pinta sasya lagi pada rafael.

"Iya aku kesana sekarang."