"Kayaknya, Tari, beruntung banget ya, bisa jadi pacarnya, Kak Vero! Karna Kak Vero, itu baik banget,"
"Masa?"
"Iya!"
"Dan kayaknya kamu gak cuman jadi pacar Vero! Tapi kamu bakalan jadi Nyonya Vero!" tukas Vero penuh percaya diri.
"Hahaha, Kak Vero, nih, ngobrolnya sudah sampai ke sana aja sih!" sahut Mentari.
"Yaiya, dong! Kita itu harus punya tujuan hidup! Buat apa pacaran kalau cuman buat main-main saja! Lagian usiaku kan sudah lumayan dewasa, bukan lagi waktunya bermain-main!"
"Tapi, Tari, masih muda, Kak! Tari masih SMA!"
"Terus kenapa?"
"Ya, agak kejauhan kalau ngomongin sial nikah!"
"Jauh dari mananya? Alvin dan Laras aja udah tuangan, padahal Alvin baru aja lulus SMA, dan Laras juga masih sepantaran dengan kamu, masih kelas 2 SMA!"
"Iya, juga sih, tapi ...."