Baixar aplicativo
51.69% Adisi / Chapter 183: Sakit Mulu, Kapan Bahagianya?

Capítulo 183: Sakit Mulu, Kapan Bahagianya?

"Sudah, lebih baik kamu berangkat sekolah. Ayah muak lihat muka kamu, anak pembawa sial!" lanjutnya, kali ini intonasi bicaranya terdengar lebih meninggi.

Cukup, Melody tidak ingin merasakan sakit hati yang teramat. Lebih baik ia berangkat sekarang saja, daripada rasa sakit di hatinya, membuat dirinya membenci William, Ayah kandungnya sendiri.

"Baik, Yah. Ody berangkat ya, semangat Ayah." Melody berdiri, kemudian ia menghampiri William, dan menyalami punggung tangan William.

Saat ini, mood Melody sedang tidak baik. Maka dari itu, ia memutuskan untuk naik bus saja ke sekolah. Lagipula jam masuk sekolah masih lama, Melody masih bisa sedikit santai.

Di dalam bus, hanya ada sedikit penumpang. Melody menyumpal kedua telinganya, menggunakan earphone. Melody memutar lagu kesukaannya yaitu, Harta Berharga yang dinyanyikan oleh BCL.


Load failed, please RETRY

Presentes

Presente -- Presente recebido

    Capítulos de desbloqueio em lote

    Índice

    Opções de exibição

    Fundo

    Fonte

    Tamanho

    Comentários do capítulo

    Escreva uma avaliação Status de leitura: C183
    Falha ao postar. Tente novamente
    • Qualidade de Escrita
    • Estabilidade das atualizações
    • Desenvolvimento de Histórias
    • Design de Personagens
    • Antecedentes do mundo

    O escore total 0.0

    Resenha postada com sucesso! Leia mais resenhas
    Denunciar conteúdo impróprio
    Dica de erro

    Denunciar abuso

    Comentários do parágrafo

    Login