"Makasih ya" Jawab laki laki itu sambil tersenyum. Ampunn, mukanya ganteng kalau lagi senyum. Dia mengambil gitarnya lagi lalu memberikannya padaku.
"Mau coba?"
"Ngga bisaa aku"
"Nggak mau belajar?"
"Gak ada yang ngajarin" Jawabku tenang. Laki laki itu meletakan gitarnya di posisi ku. Aku hanya diam saja saat itu.
"Ini namanya kunci D" Laki laki itu mengarahkan jariku pada senar senar gitar. "Sulit, jariku kependekan. Kamu aja deh yang main" Aku memberikan gitarnya kembali.
"Kamu anak band?"
"Iya, kamu dance kan?" Laki laki itu tau aku ikut dance.
"Kok tau?" Tanyaku lagi. Laki laki itu hanya tersenyum lalu memainkan gitarnya pelan.
Jari jari nya sangat lihai saat berpindah pada kunci satu kekunci yang lain. Terlihat sangat mudah, tapi saat aku mencobanya sulit sekali. Aku hanya diam mendengarkan suara gitar yang dia mainkan, enak di denger gitu. Halus.
"Namamu siapa?"
"Pamela, panggil aja Mela" Jawabku. Laki laki itu tersenyum lagi. Haduh, ganteng.
"Kalau kamu?"