Belum lama kau di tampar oleh sombongnya jidatmu,
Belum lama kau di kencingi oleh egoisme diri sendiri
Belum lama kau di tipu oleh bahu mu yang condong ke depan seakan-akan lebih cerdik dari maling.
Sungguh lelucon kotor yang sedang ku nikmati malam ini,
Gemas sekali rasanya rahangku ingin mencemooh hal itu,
Yang bicaranya paling pandai, yang bau mulutnya melontarkan permasalahan manusia yang tidak memanusiakan manusia.
Namun, empati ku ternyata masih berbelas kasih padanya,
Dan konyolnya setelah semua berhasil,
Ia mnegarak-arak dirinyalah yang melakukan semuanya.
Setelah ku gopong dengan sedikit pengetahuan yang ku punya agar terpecah masalah itu.
Tak apa, aku yakin, Tuhan maha adil
Aku ikhlas...
Hanya saja, aku masih tertawa geli dengan manusia yang ingin di manusiakan, tanpa melihat manusia di sebelahnya.
Hanya saja aku masih tertawa dengan terbahak-bahak, begitupun ia.
Yaaa, kelak ia akan sadar, bahwa bukan aku yang menghina.
Melainkan, dirinya sendiri yang menertawai kedunguannya
-Allaboutme; FuckYourBacot-
TENTANG MANUSIA YANG INGIN DI MANUSIAKAN, TANPA MELIHAT MANUSIA DI SEBELAHNYA #FuckYourBacot