Capítulo 156: Kisah Aurora

*Sementara itu di ruangan hendra.

"Kamu kelihatan kurang baik.. apa yang sebenarnya terjadi??"

"Aku tak apa apa.. hanya terserang flu saja sejak beberapa hari ini.."

"Kenapa tidak berobat??"

"Tadinya aku akan pergi berobat.. tapi kamu tiba tiba menelpon ku dan menyuruh ku untuk membawa desty kesini."

"Benar juga.. maaf kalau gitu.. setelah pekerjaan ku selesai.. aku akan menemani mu berobat.. bagaimana? Apa kamu mau?"

"Hem.." angguk niken

"Ceritakan.. bagaimana kamu bisa tau aurora kembali???" Sambil hendra membolak balikkan setumpuk berkas yang telah di tanda tangani oleh orland dan memberikan cap di setiap tanda tangannya..

"Tadi.. aku bertemu dengan nya ketika akan memasuki gedung.."

"Apa dy melihat desty??"

"Dy melihatnya.. tapi tidak dengan wajahnya.. beruntung desty menyadari statusnya.. jadi dy telah ada persiapan membawa topi, kaca mata dan masker.."