Capítulo 92: Rasa Sakit

Dewi Alexa mengerutkan alisnya kesakitan, dan bibir merah mudanya kehilangan warna dalam sekejap.

Segera, Andre Smith menemukan kejelasan, dan dorongan haus darah yang gila ini membuatnya kedinginan, seperti dia jatuh ke dalam jurang.

Dia dengan cepat mengulurkan tangan dan mendorongnya pergi.

Dewi Alexa membuka matanya dan menatapnya dengan tubuh yang gemetar, "tuan Andre, apakah kamu sakit lagi? Coba kulihat…"

"Jangan sentuh aku!" Andre Smith segera bangkit dan berjalan ke kamar mandi, "Kamu pergi tidur dulu. . "

Dia mengunci pintu kamar mandi.

Dia akan melakukan ini setiap kali dia sakit, biarkan dia pergi Dewi Alexa tahu kebanggaan dan martabat yang tak tergoyahkan dari seorang pria seperti dia, dan dia tidak ingin menunjukkan sisi malu di depannya.

Namun, dia tidak bisa menyelamatkan dirinya sendiri.

Dia mengunci diri, yang hanya akan memperburuk situasi.