Capítulo 36: Menendang Kakinya

Gita tidak bisa melepaskan sabuk kulitnya, dan hal itu membuat Gita merasa sedikit cemas, jadi dia mengulurkan tangannya dan menariknya, "Kemarilah sebentar, biarkan aku mempelajarinya, aku tidak bisa membukanya."

Pada saat ini, suara dalam bernada rendah terdengar di atas kepalanya, "Tenanglah. Apa yang membuatmu cemas seperti itu? "

Jari-jari Gita mengerat, dan dia dengan cepat mengangkat kepalanya untuk menatap Heri. Baru kemudian dia menyadari betapa menakjubkanya postur mereka berdua saat ini...

Dia sedang duduk di tempat tidur dan berlutut, sambil menatapnya dari atas, tangan kecilnya masih berusaha menarik ikat pinggangnya...

Gita langsung melepaskan tangannya dengan panik, lalu dia berbaring di tempat tidur sebelum melihat sekeliling.

Heri meletakkan tangannya yang besar di sampingnya, kemudian dia memeluknya sebelum bertanya dengan nada menggoda, "Apa yang kamu lihat, eh?"

"Coba saya lihat apakah ada jejak perempuan di kamar Anda, dan tempat tidur ini ... bersih.