"Kamu berani berbicara omong kosong? Kenapa kamu tidak bisa mengendalikan mulutmu sendiri? Dengan begitu banyak kesalahan yang kamu perbuat, tahukah kamu apa yang dikatakan oleh semua orang di seluruh ibukota tentang kita sekarang? Tahu betapa buruknya dampak perbuatanmu untuk perusahaan ayah? Berapa banyak orang yang akan menderita karena perbuatanmu?"
"Kamu mempermalukan Winona di depan umum. Dia adalah gadis yang sangat disayangi oleh Keluarga Jusung. Siapa yang berani mengatakan kata-kata yang buruk pada Winona harus berurusan Keluarga Jusung! Ayah membawamu ke sini untuk berdamai dengan mereka!" Pak Edwin sangat marah saat ini.
Renata mengangkat tangannya untuk menutupi wajahnya dan menggertakkan gigi, "Kalau begitu ayah harus minta maaf juga!"