Baixar aplicativo
62.8% Satu Dasawarsa / Chapter 233: Tidak Ada Payung

Capítulo 233: Tidak Ada Payung

Tetesan air hujan yang turun dari genting membuat Kinanti membuka matanya. Tepat ketika dia menoleh ke arah jam di sampingnya, ternyata jam sudah menunjukkan pukul setengah lima pagi.

Tak bisa tidur lagi, Kinanti akhirnya memilih untuk duduk di samping jendela sambil memandangi air hujan yang turun semakin deras.

"Gak punya payung," gumam Kinanti. Bagaimana bisa dia sampai ke bus jemputan jika dia saja tidak memiliki payung.

Ia menoleh ke arah Andre yang saat ini masih tidur terlelap. Mungkin akibat kelelahan kemarin membuat tidurnya terasa lebih nyenyak.

Kinanti tersenyum, dia teringat jika kemarin habis membeli roti tawar untuk ia jadikan roti bakar.

Maklum, mereka berdua tidak memiliki rice cooker jadi tak bisa menanak nasi meskipun sedang ingin makan nasi.

Tak ingin membuang waktu, akhirnya Kinanti bergerak ke arah dapur dan memulai membuat roti bakar seadaanya. Hanya diolesi mentega dan selai yang ia beli dengan diskon harga sampai 50 persen.


Load failed, please RETRY

Presentes

Presente -- Presente recebido

    Status de energia semanal

    Rank -- Ranking de Poder
    Stone -- Pedra de Poder

    Capítulos de desbloqueio em lote

    Índice

    Opções de exibição

    Fundo

    Fonte

    Tamanho

    Comentários do capítulo

    Escreva uma avaliação Status de leitura: C233
    Falha ao postar. Tente novamente
    • Qualidade de Escrita
    • Estabilidade das atualizações
    • Desenvolvimento de Histórias
    • Design de Personagens
    • Antecedentes do mundo

    O escore total 0.0

    Resenha postada com sucesso! Leia mais resenhas
    Vote com Power Stone
    Rank NO.-- Ranking de Potência
    Stone -- Pedra de Poder
    Denunciar conteúdo impróprio
    Dica de erro

    Denunciar abuso

    Comentários do parágrafo

    Login