Capítulo 143: Bab 44 Bersikap Dingin

Karena rasa lapar mulai menyerang. Alleta pergi untuk makan malam. Ia duduk dan menyiapkan makanan di atas piring dan mulai melahapnya. Pikiran Alleta terus terganggu dengan perubahan sikap Fathan terhadapnya.

"Kamu ini kenapa Fathan? Kenapa bersikap dingin seperti itu?" gumam Alleta dalam hati sambil mengaduk makanannya.

Malam itu ia duduk sendiri di meja makan tanpa ditemani oleh sang suami. Tidak seperti biasanya, padahal malam kemarin Fathan masih bersenda gurau dengannya. Tetapi malam ini berbeda sekali. Alleta tidak fokus, dan terus memikirkan Fathan.

"Aku tidak boleh membiarkan Fathan bersikap dingin seperti ini." Alleta kemudian bangkit dan menyiapkan makanan untuk ia bawa ke kamar.

Senyum yang merekah terlihat cantik tergambar jelas di wajah Alleta. Ia membawa makanan itu untuk diberikan kepada Fathan. Sebelum masuk ke dalam kamar, Alleta terlebih dulu menarik napas dalam-dalam.

Cklek.