"Dia kelelahan, dan aku rasa juga dia sedikit mengalami stress. Mungkin ada banyak hal yang ia pikirkan saat ini,"
Alex menghela nafas, menatap Yudiz dengan lelah "masalah ini memang membuatnya sering mengurung diri dikamar"
Yudiz menepuk bahu Alex, dan kemudian menatap Ashila yang memejamkan matanya dengan tangan yang terus menggenggam tangan Alan yang duduk disampingnya "setidaknya ada Alan yang terus berada disampingnya"
Alex diam saat melihat Alan yang duduk ditepi kasur dengan pandangan yang terus menatap Ashila.
Alex tidak terlalu buta untuk mengetahui semuanya, dia tau tapi dia hanya menganggap itu adalah hal sepele karena mereka masih remaja, tapi ternyata dia salah.
Harusnya dia sadar, jika masa remaja adalah masa dimana semua terasa berat, terutama dalam permasalahan cinta dan keluarga.
"Kamu yang sabar, dan coba untuk bicara dengan istri mu"