"Iya, nggak apa-apa. Lagi pula, tadi Nathan udah bantuin benerin laptop gue. Jadi, sebagai ucapan makasih juga buat dia," jawab Silvi lagi.
Regar, dan Benny langsung menyikuti Nathan, membuat Nathan yang fokus dengan Dinda pun melirik garang. Kemudian dia kembali memandang Dinda sambil tersenyum lebar.
"Tadi nggak sengaja pas anterin kertas nama anggota tim yang ikut turnamen, aku liat laptop Mbak Silvi eror. Jadi aku bantuin benerin," jelasnya kepada Dinda.
Dan lagi-lagi Silvi hanya memerhatikan sambil mengerutkan keningnya. Untuk apa Nathan memberitahu cewek berambut panjang itu tentang kejadian tadi? Untuk apa Nathan harus menjelaskan hal itu? Sebenarnya hubungan mereka itu apa?
"Kenapa harus kamu jelasin? Kan udah dijelasin ama Kak Silvi,"
"Biar nggak ada yang salah paham aja," jawab Nathan menarik tutunkan alisnya.
"Elah, Nath. Taku banget lo kalau Dinda bakal cemburu!" celetuk Rendra.