"Tenang saja, itu hal yang sangat mudah bagiku." Darren mengambil ponsel yang dia bawa kedalam kamar mandi dan mulai melakukan panggilan.
"Sejak kapan pria ini membawa ponsel?" Calista bergumam dalam hati. Darren pun melakukan panggilan langsung ke bos tertinggi perusahaan tempat Calista bekerja. Calista langsung terperanjat kaget dengan melebarkan matanya ketika mendengar pria yang memunggunginya ini bisa bahasa Korea.
"Oke sudah aman. Hari ini kamu harus meluangkan waktumu seharian untukku." Ujar Darren sambil tersenyum senang.
"Apa maksudmu?" Calista berhenti meremas-remas rambut tebal pria bermata hijau, sambil memiringkan dagunya.
"Hari ini kamu ikut aku ke kantorku. Ada banyak yang ingin aku perlihatkan padamu disana. Mudah-mudahan dengan demikian, kamu bisa mengingat semuanya setelah berada disana." Jawab Darren dengan suara berat dan dalam. Calista menggembungkan pipinya dan manggut-manggut.