"Praduga dari nyonya bisa kami pertimbangkan. Kami akan mengecek kamera CCTV segera." Jawab dua polisi itu bergantian.
"Bukannya kamar hotel tidak boleh dipasang CCTV?" Tanya Calista lagi.
"Bukan CCTV dari kamar tapi dari lorong diluar kamar. Maaf, kami harus kembali ke markas dulu." Dua orang pria berseragam itu pun pergi meninggalkan mereka yang masih menunggu diluar.
"Darren, aku curiga dengan dua orang itu. Bisa tidak kamu suruh orang atau Ivan untuk mengikuti mereka pergi kemana?" Calista berbisik pada Darren yang ditariknya untuk berdiri dan menjauh dari beberapa orang disana.
"Maksud kamu apa, sayang? Apa kamu curiga kalau mereka bukan polisi?" Darren mengernyitkan alisnya.
"Sayangku, seragam bisa dibeli dimana-mana. Begitu juga lencana, topi, senjata, dan lain-lain. Apa kamu melihat mereka menunjukkan kartu pengenalnya pada kita? Tidak kan?" Calista mengernyitkan alisnya.