Ezra meraih tangannya dan menariknya kembali. Suaranya terdengar bodoh, "Tetaplah di sini bersamaku sebentar."
Dia berbaring di pundaknya dan menggigitnya dengan mulut kecil, "Tuan Ezra, ada apa denganmu?"
Bajingan kecil ini sengaja menggodanya.
Ezra menekannya, menjebaknya di bawahnya. Pandangan matanya membara, dan dia melihat wajah kecilnya yang segar dan indah dengan penuh makna, "Ya, Presiden Kiki, kira-kira apa yang akan aku lakukan?"
Kiki berteiaknya. Dengan sikap santai, Ezra menempelkan bibirnya di telinga Kiki, dan tertawa, "Apakah itu di sini? Atau di sini?"
Wajah kecil Kiki memerah, terengah-engah untuk menghentikannya. Dia menggigit bibirnya, "Ezra, jika kamu melakukan ini, aku tidak akan merawatmu lagi."
"Jadi kau mau mengabaikanku? Kalau begitu aku akan melakukannya sendiri." Dia masih menggodanya, "Hei, jangan bergerak."