"Terus yang mana sayang?" tanya Elang menggoda istrinya padahal dirinya tahu betul kata-kata yang dimaksud oleh istri tercintanya.
"Maksud Via itu apa alasan kakak menyebut anak keempat kita itu princes satu-satunya untuk saat ini" celetuk Via kesal akan sikap suaminya yang tiba-tiba otaknya mendadak bodoh.
"Oh, itu! Alasannya karena kenyataannya memang benar bukan kalau Aqila putri kita satu-satunya diantara ketiga kembarannya untuk saat ini. Siapa tahu nanti sayang hamil lagi dan Aqila punya teman untuk belanja, ke salon atau semacamnya. Kamu tahulah urusan wanita apa saja sayang" jawab Elang dengan entengnya.
Via yang mendengar ucapan suaminya hanya bisa menarik nafas saja dan sudah tahu arahnya kemana.
"Via boleh tahu arti dari nama-nama mereka?" tanya Via dengan lembut.