Capítulo 214: Kepergian Kirana dari desa Halimun

Setelah menyiapkan perbekalan yang cukup Kalima dan Kirana pun keluar dari rumahnya, Namun langkah kaki mereka berhenti ketika melihat orang-orang yang menunggunya di depan rumah. Kirana terpaku menatap Bibi dan Tari yang sudah menyambutnya dengan air mata, empu Dhamar yang menatapnya sedih, dan seluruh pendekar Halimun yang menunjukkan kesedihan ketika mengetahui Kirana akan pergi.

Mereka saling terdiam mencurahkan perasaannya melalui tatapan yang penuh arti, sedangkan Sundari yang juga sudah siap dengan perbekalannya langsung menempatkan diri di samping kalima dan Kirana.

"Kau tetap akan meninggalkan Bibi? meninggalkan kami semua?" Bibi kembali memastikan keputusan Kirana, ia berharap Kirana mau merubahnya dan mengurungkan niatnya untuk pergi.