Setelah Asley menggigit jarinya sampai berdarah dan mengoleskan ke telapak tangannya. Asley langsung memfokuskan kekuatannya.
"Segel kedua di aktifkan." Cahaya keluar dari tangan mereka dan bersatu membentuk dinding persegi tiga yang mengurung badan Justin.
"Aakkhh." Justin menggeliat, tubuhnya seakan di remukkan Justin sampai mendangak, matanya memutih dan mulutnya terbuka dengan lebar.
"Bul Gae, Geom-eun Geobug, sekarang." Ujar Asley.
"Baik." Jawab mereka dengan serentak.
Bul Gae, Geom-eun Geobug dan Asley, mereka masing-masing memegang kertas mantera berwarnakuning dan melemparkannya ke tubuh Justin. Setelah kertas tersebut menempel, dari mulut Justin keluar asap hitam yang menjulang ke atas.
"Gyaaa...aaaa.." Justin berteriak tertapi suaranya menyerupai anak kecil.
Asley segera berdiri, ia merenggangkan kakinya untuk mengambil botol kaca tersebut dan menendangnya ke atas.