Capítulo 157: Pisang dan Sosis

He Jingyao perlahan kembali tersenyum. Dia melihat ke atas meja lalu memberikan saran kepada Su Zhixi, "Lalu … bagaimana dengan sosis?"

Su Zhixi tertegun. Dia melihat ke arah piring berisi sosis yang sedang dilihat oleh He Jingyao, tiba-tiba dia mulai memahami isi pikiran He Jingyao.

Seketika wajah Su Zhixi kembali menjadi merah seperti udang rebus.

"He Jingyao!" Su Zhixi bangkit berdiri. Dia merasa malu dan marah. Dengan sorot marah dia melihat ke arah He Jingyao dan berkata, "Kamu keterlaluan!"

'Dia biasanya memang bersikap mesum, tapi kalau melakukannya di saat seperti ini … Bagaimana kalau nanti aku tidak bisa makan pisang lagi?!'

He Jingyao mengangkat alisnya lalu dengan wajah tidak berdaya bertanya, "Aku kenapa?"

"Kamu …"

"Kalau kamu tidak mau makan itu, aku juga tidak akan memaksamu." He Jingyao melihat Su Zhixi dengan tatapan yang serius. "Kenapa kamu tiba-tiba jadi marah, hm?"