Capítulo 109: Part 106. Kemanjaan Qiana

Dulu, pernikahan mereka yang dilakukan dengan diam-diam, kemudian tanpa cinta di dalamnya. Sama sekali tak ada rencana sedikitpun untuk melakukah satu kegiatan yang dinamakan bulan madu. Setelah menikah, mereka berkegiatan seperti biasa dan tak ada hal spesial setelah itu.

Tapi kini, sepertinya rencana itu muncul. Karena sekarang, pernikahan yang akan mereka lakukan ini adalah pernikahan yang penuh dengan cinta.

"Aku belum pernah memikirkannya." Jawaban Qiana lugas. Tak ada pemikiran yang terlintas di dalam pikirannya untuk melakukan itu. Baginya, dia akan menikah dengan Davie, dan masalah lainnya sama sekali tak menjadi pemikiran.

"Kamu ingin ke suatu tempat? ke luar negeri misalnya?" Qiana jelas pernah jalan-jalan ke luar negeri. Tapi sepertinya belum ada niatan untuk kembali lagi kesana.

"Aku akan memikirkan tentang honeymoon itu nanti." Qiana tak memiliki ide itu sekarang. Dan Davie mengangguk untuk menyetujui.