Capítulo 75: Kepergok

"Anda tidak perlu bereaksi seperti itu, pangeran Jayden!" Kata Athanasia.

Melihat posisi Jayden dan Athanasia, putri Tutzkia yang bersembunyi sambil mengamati pertemuan di antara mereka berdua, menjadi lebih penasaran akan apa yang sedang mereka bicarakan.

Ia cemburu! Bagaimana tidak, mereka saling bertatapan dengan hangat. Paling tidak itu yang dilihat oleh putri Tutzkia. Ia bahkan berpikir bahwa mungkin mereka akan segera berciuman!

"Tidak… aku pasti salah lihat!" Gumam putri Tutzkia tersiksa sendirian. Ia mengedip-ngedipkan matanya, tapi posisi mereka masih tetap sama.

"Apa yang kau inginkan?" Tanya Jayden.

Athanasia pun berdiri dari kursinya dan Jayden yang tadinya menunduk ikut menegakkan tubuhnya. Athanasia melangkah lebih dekat dengan Jayden, bahkan jarak mereka kurang lebih hanya sekitar 20 cm.

Jarak itu sangat dekat, bahkan bisa membuat jantung seorang wanita menjadi berdenyut tak karuan.