Seandainya waktu bisa dihentikan Adel ingin saat ini Tuhan menghentikan waktu. Kebahagiaan dunia memang semu tetapi dia dan semua orang menginginkannya.
Bisa tidur dan mendapatkan pelukan hangat dari suaminya adalah sesuatu yang selalu Adel inginkan di setiap malamnya. Pelukan Yusuf terasa hangat dan cukup membuatnya tenang sehingga tidurnya benar-benar terasa nyaman dan lelap.
Adel membetulkan pelukannya pada tubuh Yusuf. Kepalanya berbantalkan lengan Yusuf yang dia letakkan di bawah kepala Adel.
"Seandainya seindah ini setiap harinya tanpa harus merasakan keributan, pertengkaran dan percekcokan setiap hari, alangkah indahnya." Gumam Adel pelan.
Yusuf tersenyum mendengar ucapan Adel yang terdengar sangat halus ditelinganya. Dia juga menginginkan hal yang sama, sebisa mungkin Yusuf ingin memberikan kebahagiaan itu kepada Adel seumur hidupnya.
"Heem, aku juga menginginkan semua itu."