"Sini deh."
Jean mendekat ke arah Aldy. Aldy menepuk-nepuk pahanya sendiri, mengisyaratkan agar Jean membaringkan kepalanya di sana. Tentu saja Jean tak ingin menolaknya.
"Lo tidur aja. Tadi lo udah jagain gue pas gue belum sadar. Sekarang lo bisa istirahat."
Jean merebahkan kepalanya di paha Aldy, sementara Aldy terus mengadah ke arah langit sembari menyesap asap rokok dari saluran pernapasannya.
"Kak Aldy."
"Hm?"
"Apa kita bakal terjebak di sini terus?"
"Jangan asal kalo ngomong. Begitu matahari terbit, kita bakal pergi ke tempat yang lebih tinggi buat nyari jalan di sekitar sini. Gue juga cuman butuh istirahat bentar buat nyari makan. Kita pasti baik-baik aja. Lo percaya sama gue kan?"
Mendengar perkataan Aldy membuat Jean tersenyum. Gadis itu pun mulai menutup matanya, menarik napas dalam-dalam dan mengembuskannya secara perlahan. Aldy yang melihat itu mengelus lembut kepala Jean yang kini sudah terlelap di pangkuannya.