"Ini—"
"Yap, ini matras yoga."
Aldy membulatkan matanya saat mendengar apa yang Kalya bilang. "Hah? Apaan? Lo mau ngajarin gue yoga? Gak, gak akan."
"Ikutin aja." ucap Kalya yang kini memaksa Aldy untuk duduk. Kini Aldy telah duduk bersila di atas matras yoga yang dibawakan Kalya itu. Kalya menarik tangan kanan Aldy ke atas lalu menariknya ke kiri. "Satu, dua, tiga ... delapan."
Kalya melepaskan tangan kanan Aldy dan menarik tangan kirinya, melakukan gerakan yang sama.
Gerakan-gerakan ringan pun berhasil dilalui oleh Aldy. Melihat betapa banyaknya keringat yang dihasilkan oleh tubuh Aldy walau hanya melakukan gerakan-gerakan pemansan ringan, sangat jelas bahwa tubuhnya benar-benar kaku.
"Oke, sekarang, lebarin kaki lo."
Aldy mencobanya. Ia duduk dengan melebarkan kedua kakinya. Kalya yang melihat hal itu pun memutuskan untuk duduk di hadapan Aldy dan mendorong paha Aldy dengan telapak kakinya.