Capítulo 64: Beban Garis Keturunan

Sesuai rencana, Ain dan Kiev pergi menuju Gunung Khyterra secara diam-diam. Mereka menggunakan Hecantor dalam mode penyamaran untuk menghindari deteksi radar yang ada di Left Head.

Kiev mengendalikan Hecantor dengan lihainya tanpa mengaktifkan mode auto-pilot. Ia memang lebih suka mengendarai pesawat anti-gravitasi secara manual.

Ain jadi berpikir untuk meminta Kiev mengajarkan padanya cara mengendalikan Hecantor secara manual suatu saat nanti. Mungkin ia akan memerlukan kemampuan itu kelak.

"Ain! Semua orang menanyakanmu!" ujar Riev lewat alat komunikasi gelombang pikiran mereka. Ia yang ditinggal sendiri untuk menghadiri acara malam itu masih menyimpan rasa geramnya pada Ain dan saudara kembarnya sendiri, Kiev.

Tapi Ain tidak semata-mata meninggalkan Riev begitu saja. Riev diberi tugas untuk mencari informasi yang katanya akan diumumkan pada saat acara tersebut berlangsung. Itulah yang membuat Riev memaksakan diri untuk hadir di sana, walau hatinya memberontak.