Capítulo 142: CEMBURU BUTA

"Dokter Rasya, Ya... sebenarnya aku tidak bisa datang karena ada kesibukan di rumah. Tapi... Mas Allam mengingatkan aku, kalau tidak baik mengecewakan hati orang yang mengundang. Jadi aku sempatkan datang." ucap Fazrani dengan tersenyum sambil memeluk pinggang Allam dengan mesra.

"Kalau begitu aku harus berterima kasih pada Allam, karena dia kamu bisa datang ke pesta ini." ucap Rasya dengan tersenyum menatap Allam yang hanya diam saja di samping Allam.

"Oh ya Fazrani, aku dengar dari Inayah, kalau kamu terlambat datang karena motor kamu ada masalah. Apa itu benar? Lalu bagaimana kalian bisa sampai ke sini?" tanya Rasya dengan wajah serius.

"Iya...apa yang dikatakan Inayah benar. Motor kita ada masalah bannya bocor jadi kita harus ke tempat tambal ban lalu kita ke sini naik angkot. Kenapa memang? apa ada masalah dengan hal itu?" ucap Fazrani dengan tatapan penuh.