"Jadi bagaimana, Bu Meta? Ngurus tiga bayi sekaligus, terlebih yang satu adalah bayi laki-laki berusia satu tahun ke atas enak tidak?" tanya Fatma meledek. Meta kemudian mendengus.
"Ya kan aku hanya ingin jadi Mama yang baik. masak aku yang ngelahirin, tapi kalian yang repot ngurusin. Kan nggak enak, tuh buktinya bundaku itu bisa ngerawat aku sendirian mulai dari aku lahir. Siapa sangka bakal di luar bayangan kalau semuanya bakal merepotkan seperti itu," dengus Meta kemudian.
Rayan yang sedari tadi bermain pun langsung memeluk Meta, kemudian dia memandang Meta dan menangkap wajah mamanya dengan mata beningnya.
"Mama… Mama…," kata Rayan, kembali memeluk mamanya.
"Sayang tadi bangun jam berapa? Kenapa nggak bangunin Mama?" tanya Meta pada anaknya.
"Mama," ya, hanya itu jawaban dari Rayan. Memangnya, Rayan akan mengatakan apa selain hal itu.