Capítulo 46: NASIB SEORANG ASISTEN

Sebelumnya Pak El sangat peduli dengan Ayunda, pertama kali bertemu di kapal.

Namun ketika Erlangga mendengar kematian kakeknya, Erlangga sangat terpukul dan tidak menyangka kakeknya akan pergi secepat ini. Ia pun memutuskan untuk pulang ke Indonesia dan menuju ke kota J. Ia menghadiri pemakaman kakeknya dengan hati yang hancur. Akhirnya Bibi Shela mengatakan semua hal buruk tentang Ayunda dan menunjukkan Erlangga foto gadis gadis itu Erlangga sangat terkejut melihat foto itu dan bertanya siapa nama gadis itu. Setelah mengetahui nama gadis itu adalah Ayunda. Erlangga menjadi marah dan ingin segera pulang untuk memberi Ayunda pelajaran. Namun setelah dia berpikir cukup keras, dia punya rencana lain, yaitu membuat gadis itu menderita dan mengambil kembali harta kakeknya dari tangan Ayunda.

Sebenarnya Erlangga tidak sedikit pun tertarik dengan properti Pak Danuarta, karena ia sendiri memiliki bisnis yang cukup besar di negara H tepatnya di kota B.