"Baiklah, baiklah… Karena hari ini kamu sudah mengatakan hal yang manis, maka aku akan menggunakan ini," tutur Yue Xinluo. Perasaannya saat ini sedang baik. Aku merasa Lu Yuchen yang sekarang jauh pintar bicara daripada Lu Yuchen yang dulu. Dia bisa memujiku dengan suara yang begitu tulus, dia sama sekali tidak terlihat sengaja mengatakan itu hanya untuk membuatku merasa senang, batinnya.
"Hm, anak baik…" Lu Yuchen mengusap rambut Yue Xinluo dengan lembut, lalu mencium bibirnya. Baguslah dia penurut, dengan begitu aku bisa membungkus tubuhnya dan tidak akan membiarkan siapa pun untuk melihat tubuhnya, batinnya.
"Duduklah dengan baik, aku akan membantumu menggunakan pakaianmu," tutur Lu Yuchen.
Aku sudah tahu, dia masih memiliki 'penyakit' yang suka membantuku menggunakan pakaian, pikir Yue Xinluo.